Postingan kali ini lebih sharing itinerary saat kami ke Jepang Januari 2019. Sudah setahun sih tapi mungkin bisa jadi referensi buat perjalanan di awal tahun 2020. Bisa dibandingkan dengan itinerary kami tahun 2018 yang berangkat bulan Februari di sini.
Secara garis besar perjalanan kami total selama 10 hari 9 malam, 18 – 27 Januari termasuk perjalanan pulang pergi Jakarta – Tokyo. Efektif disananya kurang lebih 8 hari 7 malam. Hampir sama dengan liburan ke jepang sebelumnya , kota yang kami pilih adalah Tokyo, Osaka Kyoto dan kali ini tambah Nara. Selama di sana kami hanya menginap di Kyoto dan Tokyo dengan memilih sewa rumah secara kami rombongan keluarga, sebanyak 5 orang.
Hari Pertama adalah perjalanan Jakarta – Denpasar ( Transit ) dan kemudian lanjut Denpasar – Tokyo ( Narita ).
KYOTO – OSAKA – NARA
Pesawat kami landing di Narita Airport sekitar 09.00 pagi . Hari itu juga kami langsung menuju Kyoto menggunakan Shinkansen (JR Pass) dan sampai di sana pukul 15.00. Di hari itu juga kami hanya belanja makanan untuk bekal dan sarapan esok hari. Aktivitas selesai pukul 22.00, selanjutnya kami memanfaatkan waktu istirahat. Meski sudah tidak ada salju suhu masih dibawah 8o .
Hari 3 ( Kinkaku-Ji , TOEI Kyoto Studio Park, …)
Tujuan pertama adalah Kinkaku-ji きんかくじ ( Golden Pavilion) . Untuk menuju ke sana kami menggunakan bus. Sayang pagi itu cuaca gerimis, untung di rumah tersedia payung.
Nama resmi Kinkaku-ji adala Rokuon-ji ろくおんじ ( Deer Garden Temple ). Namun kami sama sekali tidak melihat adanya rusa. Mungkin saja karena hujan gerimis, rusa – rusa pada berteduh :p.
Selepas dari Kinkaku-ji kami menuju ke TOEI Kyoto Studio Park dengan bis yang dilanjut dengan jalan kaki. Cukup jauh :p. Memang tujuannya sih tidak sekedar mengunjungi main attractions , tapi juga menyempatkan menikmati suasana lingkungan Kyoto.
Setelah satu jam sampailah kami di TOEI Kyoto Studio Park. Di tempat inilah kami ( saya dan Elang ) bertemu dengan pahlawan kami. Super Sentai dan Kamen Rider. Tidak hanya itu, di sini kita bisa ber-swafoto dengan background miniatur kota lama.
Puas berfoto, kami lanjut ke Ni Jo Castle dengan menggunakan Bus dari Uzumasa Eigamurado berhenti di Harikawamarutamachi. Perlu diperhatikan jam 16.00 adalah waktu terakhir jam masuk kastil, dan kami saat itu sudah 15.30. Cukuplah, secara tutupnya jam 17.00.
Sebelum balik ke “rumah” kami sempatkan jalan – jalan ke Gion sekalian makan malam.
Hari 4 ( Universal Studio Osaka )
Meski sudah pernah ke sini, tapi tetap saja pengen ke sini lagi. Naik wahana adalah no 2, no 1 hunting pernak pernik ( hahahaha……….). Malamnya tentu saja ke Dotonburi untuk mengisi perut dengan kuliner khas Osaka. Pukul 09.00 kami kembali ke Kyoto.
Hari 5 (Nara)
Pagi itu Kami check out dan menuju ke Kyoto Station untuk menaruh tas dan koper. Target kami dalam waktu setengah hari kita bisa mengunjungi main attraction di Nara. Kenapa ? karena malam ini kami harus sampai di Tokyo dan besok pagi menuju Shirakawa-Go.
TOKYO & SHIRAKAWA
Hari 6 (Shirakawa-Go)
Cerita ada disini
Hari 7 ( Disney Sea)
Hari itu seperti halnya di Osaka, kami agendakan full di Disney Sea. Sempat terjadi insiden , tas saya ketinggalan di MRT. Alhamdulillah, tas yang berisi kamera dan iPad Pro kembali dengan bantuan petugas MRT. Tak terbayangkan bila itu terjadi di negeri “antah berantah “
Hari 8 ( Kawaguchi Lake )
Hari dimana JR Pass kami sudah tidak berlaku (hahaha….). Pilihan durasinya 7 atau 14 hari sedangkan kami hanya 10 hari. Namun demikian di sisa hari terakhir kami sudah atur tidak ada perjalanan jauh apalagi menggunakan Shinkansen. Tujuan hari itu adalah ke Kawaguchi Lake, memenuhi keinginan Ardi yang belum pernah dan ingin memotret gunung Fuji di sana.
Untuk menuju ke Kawaguchi via kereta JR mulai dari Ueno – Shinjuku – Otsuki ( JR Pass). Dari Otsuki kita transit ke kereta Api jurusan Kawaguchi yang tak ter cover oleh JR Pass. Sayang sampai di sana cuaca cukup berawan…. Fujinya tak tampak jelas, meski kami satu jam lebih nongkrong nungguin.
Sepulang dari Kawaguchi kami menuju One Piece Tokyo Tower. Dan sayangnya lagi udah closed. Saya benar – benar tidak memperhatikan open hours nya . Untungnya kami diberikan “ wild card” sehingga tiket yang kami beli boleh digunakan esok hari.
Hari 9 (Tokyo)
Melanjukan rencana yang tertunda , kami ke One Piece Tokyo Tower. Dan sisanya hunting wishlist items (toys :p)
Hari 10
Pulang ……
Yup, demikian cerita singkat dari liburan singkat kami di Jepang. Ada banyak tempat bagus yang masih terlewat dan “drama-drama” namun demikian yang terpenting dari sebuah perjalanan bukan sekedar mencapai sebuah tujuan tapi “drama” perjalanan itu sendiri ( halah … ). Semoga itinerary kami ini bisa menjadi referensibagi kamu yang akan di Jepang pada bulan Januari. Matur Suwun